Mantan Kepala Sekolah Yahudi di Australia Divonis 15 Tahun Penjara atas Pelecehan S*ksual terhadap Pelajar
VR NEWS - Pengadilan Australia menjatuhkan hukuman penjara
selama 15 tahun kepada mantan kepala sekolah Yahudi ultra-Ortodoks atas
tindakan pelecehan seksual terhadap dua siswanya.
Kepala sekolah yang diidentifikasi sebagai Malka Leifer, 56
tahun, yang sebelumnya menjabat sebagai kepala sekolah Adass Israel School,
dinyatakan bersalah pada April lalu atas 18 tuduhan pelecehan seksual yang
meliputi pemerkosaan, penyerangan tidak senonoh, dan penetrasi terhadap siswa
berusia 16 atau 17 tahun.
Meskipun ia dibebaskan dari sembilan dakwaan lainnya,
keputusan pengadilan tetap menunjukkan bahwa Leifer bersalah atas pelanggaran
serius yang dilakukannya.
Seperti dimuat Al Arabiya, Kamis (24/8), kasus ini memiliki
sejarah panjang, dengan Leifer, seorang perempuan yang juga memiliki
kewarganegaraan Israel, sempat melarikan diri dari Australia pada 2008 setelah
tuduhan pertama kali muncul. Pada 2021, dia kemudian diekstradisi dari Israel.
Hakim Mark Gamble dari pengadilan wilayah Victoria
menjatuhkan hukuman non-pembebasan bersyarat selama 11 tahun enam bulan, dan
mempertimbangkan masa tahanan sebelumnya selama lebih dari 2.000 hari.
Putusan ini telah memberikan sedikit kelegaan bagi tiga
saudara perempuan yang melaporkan bahwa mereka menjadi korban pelecehan seksual
di tangan Leifer selama periode 2003-2007.
Salah satu dari para pelapor menyatakan rasa syukur atas
putusan tersebut, dan menggambarkan bahwa mereka sebelumnya tidak memiliki
ekspektasi apa pun terhadap akhir dari kasus ini.
"Ekspektasi kami sangat rendah karena pelaku perempuan
sangat jarang dilaporkan dalam kasus pelecehan seksual. Namun, keputusan
pengadilan ini merupakan pengakuan atas penderitaan yang kami alami selama
bertahun-tahun," ujar salah satu pelapor setelah putusan tersebut.
Berdasarkan pengakuan para korban, Leifer melakukan
pelecehan seksual terhadap mereka di halaman sekolah di Melbourne, di kantor
staf yang terkunci, di kamp sekolah dan di rumah Leifer, ketika mereka masih
remaja.
Posting Komentar untuk "Mantan Kepala Sekolah Yahudi di Australia Divonis 15 Tahun Penjara atas Pelecehan S*ksual terhadap Pelajar"